Jakarta: Izin pemutaran film tewasnya lima jurnalis Australia di Timor-Timur, Balibo Five, hingga Senin (7/12) malam belum juga dicabut pemerintah. Meski begitu, Aliansi Jurnalis Indonesia Cabang DKI Jakarta kembali menayangkan film tewasnya lima jurnalis tersebut saat meliput detik-detik bergabungnya Timtim dengan Indonesia di Balibo Desember 1975.
Penayangan film ini juga disertai diskusi dengan menghadirkan sejarawan Asvi Arman Adam. Ia menyayangkan film tersebut tidak dapat disaksikan masyarakat banyak karena fakta sejarah tentang tragedi kemanusiaan di Balibo belum lengkap. Dalam film berdurasi satu jam 48 menit ini dibeberapa adegan digambarkan kelima jurnalis Australia yang berada di tengah perang tewas akibat perlakuan di luar batas kemanusiaan
Keterangan lebih lanjut klik disini
Izin Pemutaran Balibo Five Belum Dicabut
Monday
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment